TEHERAN (Arrahmah.id) — Lima buah bom mobil meledakan di ibu kota Iran, Teheran, di tengah saling serang antara kedua musuh bebuyutan regional itu, kata media Iran pada Ahad (15/6/2025).
Iran menuduh ‘Israel’ dalang dari pengeboman itu.
Dilansir kantor berita negara IRNA (16/5), mengatakan ledakan itu terjadi setelah pertahanan udara Iran berhasil menangkis gelombang serangan terbaru ‘Israel’ terhadap Iran.
Tidak ada informasi yang diberikan tentang korban atau kerusakan akibat ledakan itu.
Namun, seorang pejabat ‘Israel’, yang berbicara kepada penyiar publik KAN, membantah klaim pemerintah Iran tersebut. Dia menyangkal keterlibatan Israel dalam pengeboman mobil itu.
‘Israel’ melancarkan serangan udara terkoordinasi di beberapa lokasi di seluruh Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir, pada Jumat, yang mendorong Teheran untuk melancarkan serangan balasan dalam beberapa jam.
Pihak berwenang ‘Israel’ mengatakan bahwa sedikitnya 13 orang tewas dan lebih dari 370 lainnya terluka dalam serangan rudal Iran sejak Jumat.
Iran mengatakan bahwa 78 orang tewas pada hari pertama serangan Israel, dan sejumlah orang, termasuk anak-anak, tewas pada hari kedua. (hanoum/arrahmah.id)